Welcome to my blog

·          -I will write small script when my teacher give a lesson. ·        - I will write script with colourful fountain pen. I can receive a lesson easier with it because my study style is visual. ·          -I must listen who has talk in front of me. ·          -I will ask a question   with my friend if I not understand something. ·           -I will do my duty quickly if I have much time. ·          -I will go to library if I need an information from book ·          -I will pray puntcually ·         - I will join some organization at school ·         - I will join some extracurricular which perfect for me. Kalo kamu??

Memproduksi Teks Anekdot Nama Saya Panggil saja Putri, salah satu mahasiswi di universitas terkenal. Dia anak yang baik, meskipun emosinya mudah terpancing. Suatu hari ketika ia sedang duduk menunggu temannya, seorang perempuan memanggil nama Putri dengan keras. Awalnya, Putri merasa cuek karena tidak mengenal perempuan itu. Lama-kelamaan Putri merasa risih dan mendekati perempuan tersebut. “Eh, mbak itu siapa sih? Seenaknya manggil nama saya! Keras lagi!”, kata Putri dengan nada tinggi. “Lho? Siapa yang manggil mbak? Saya dari tadi manggil teman saya. Debiana Putri Wijaya, panggilannya Putri. Nah, itu orangnya!”, jawab perempuan itu sambil menunjuk. Putri pun menengok ke belakang dan melihat sosok “Putri” tersebut. Dengan senyum yang sedikit dipaksa, ia menyapa “Putri”. “Maaf ya mbak, saya harus pergi dulu. Permisi.”, kata perempuan itu dengan sopan. Perempuan itu pun pergi dengan Putri, temannya. Mereka menuju mobil Avanza putih untuk pulang ke rumah. Putri yang sej

Mengonversi Teks Prosedur Kompleks Pemilih Awal Angin berhembus pelan, menyapa hamparan sawah yang menguning. Ujang baru saja menyelesaikan pekerjaannya, membantu tetangga mengurus sawah. Hitung-hitung mencari uang tambahan untuk sekolah. Dia beristirahat sejenak dengan Pak Oblo di gubug pematang sawah. Ujang            :”Panas sekali, Pak.” (sambil mengibaskan kipas anyaman) Pak Oblo      :”Iya, Jang. Hari ini memang panas. Nah, ini bayaran kamu.” (menyerahkan beberapa      lembar uang) Ujang            :”Terima kasih. Saya boleh tanya sesuatu, Pak?” Pak Oblo      :”Boleh, Nak. Mau tanya apa? Saya akan jawab dengan senang hati.” Ujang            :”Tahun ini saya boleh ikut pemilu, Pak. Waktu pilkades kan bapak jadi Ketua KPPS di desa. Saya kurang tahu tentang tata cara pemilu, bapak bisa jelaskan?” Pak Oblo      :”Oh, itu. Tahun ini menyoblos, Jang. Sudah terdaftar dalam daftar pemilih tetap?” Ujang            :”Oh, sudah Pak. Mendekati bulan pemilu nanti akan dibe

Memproduksi Teks Prosedur Kompleks Cara Menggunakan Hak Pilih dalam Pemilu Sebagai negara demokratis, rakyat Indonesia mempunyai hak untuk memilih wakil rakyat. Ki ta memiliki hak jika syarat -syarat telah terpenuhi serta telah terdaftar dalam daftar pemilih tetap. Di tahun politik ini, Indonesia menerapkan sistem mencoblos dalam pemilu. Bagi yang baru pertama kali mengikuti pemilu, mungkin masih kurang mengerti bagaimana tata cara mencoblos di Tempat Pemungutan Suara (TPS) dengan benar. Berikut akan dijelaskan bagaimana tata cara tersebut.   Dengan memperhatikan langkah berikut dengan tepat, Anda dapat memanfaatkan hak pilih dalam pemilu. Pertama, pastikan Anda membawa surat pemberitahuan dan kartu pemilih sebagai peserta pemilu. Surat pemberitahuan diberikan selambat-lambatnya 3 hari sebelum diadakan pemilu. Jika Anda tidak membawa itu, secara otomatis Anda tidak dapat menggunakan hak pilih. Apabila Anda telah membawa, serahkan surat pemberitahuan dan kartu pemilih kepad

Mata Ekonomi dengan Perdagangan Bebas   Setiap negara dapat dipastikan mempunyai tujuan didirikannya negara atau visi misi untuk masa depan yang lebih baik. Dalam proses tersebut, sektor di bidang ekonomi mempunyai peran yang sangat penting. Negara yang satu dengan negara yang lain mempunyai cara tersendiri dalam mengembangkan nilai ekonominya. Salah satunya dengan menerapkan perdagangan bebas. Akan tetapi, perdagangan bebas tak selalu menguntungkan bagi suatu negara. Justru sebaliknya, perdagangan bebas dapat menimbulkan defisit atau merugikan suatu negara bila kurangnya faktor yang mendukung. Perdagangan ini dapat dikaitkan dengan bebasnya biaya pajak (bea atau cukai) penjualan produk antarnegara melalui ekspor-impor atau perdagangan lainnya. Perdagangan bebas   tidak menganut adanya hambatan buatan atau hambatan yang diterapkan oleh   pemerintah. Negara yang menerapkan perdagangan bebas dapat menciptakan produk lebih banyak dan unggul. Sekaligus dapat menimbulkan persaingan