Pengertian Strategi Belajar
Pengertian kata strategi adalah siasat, cara, atau teknik untuk menyikapi suatu persoalan. Dalam hal ini strategi belajar diartikan bagaimana kita mencari cara belajar yang baik agar dapat mencapai hasil yang memuaskan. Perlu diketahui oleh para siswa bahwa tujuan kita belajar atau bersekolah sebenarnya tidak hanya jangka pendek, yaitu memperoleh nilai raport ataupun surat tanda kelulusan (STL). Pada dasarnya tujuan belajar itu tidak terbatas dan sangat dipengaruhi oleh berbagai kepentingan, baik kepentingan umum ataupun kepentingan individu.
Ada banyak teori yang menerangkan mengapa orang harus belajar. Misalnya :
1. Menurut pendekatan tujuan belajar mengajar yang modern tujuan orang belajar bhakikatnya adalah proses pendewasaan. Sehingga kurikulum sekolah pada dasarnya adalah rangkaian pembelajaran yang diharapkan dapat mengantarkan siswa mencapai kedewasaannya secara benar, aman, dan baik. 2. Menurut teori psikologis, cara belajar seseorang sangat dipengaruhi oleh kondisi psikologinya. Misal : kesiapan, semangat, dan suasana hati.
3. Menurut teori konstruktivitisme, cara belajar harus melibatkan seluruh anggota tubuh, seperti mata, telinga, tangan, kaki, perasaan hati, pikiran.
4. Menurut teori behavior, cara belajar sangat dipengaruhi oleh lingkungan seseorang. Dari beberapa teori di atas tujuan belajar itu sangat tergantung dari factor individu.
Cara/ teknik/strategi yang digunakn juga sangat bervariasi sesuai dengan kemmpuan, minat, dan karakter masing-masing. Ada beberapa patokan, agar siswa dapat belajar efektif dan efisien, misalnya sebagai berkut.
1. Memiliki kemauan dan kesiapan, misalnya dengan mengelola lingkungan, memilih teman, membuat jadwal belajar, berkompetisi, dll.
2. Melibatkan seluruh anggota tubuh, misalnya tidak hanya teori tetapi dipraktikkan di dalam kehidupan, aktif dalam keorganisasian, mencoba menuangkan dalam ide, baik lisan maupun tulisan, karya nyata, dll.
3. Memiliki komitmen pada diri sendiri (tanggung jawab) karena belajar adalah kebutuhan hidup kita, misalnya : disiplin waktu, disiplin ilmu, tekun, pantang menyerah, gigih, dll.
Dikutip dari Buku Panduan MODPB SMADABA 2013/2014
1. Menurut pendekatan tujuan belajar mengajar yang modern tujuan orang belajar bhakikatnya adalah proses pendewasaan. Sehingga kurikulum sekolah pada dasarnya adalah rangkaian pembelajaran yang diharapkan dapat mengantarkan siswa mencapai kedewasaannya secara benar, aman, dan baik. 2. Menurut teori psikologis, cara belajar seseorang sangat dipengaruhi oleh kondisi psikologinya. Misal : kesiapan, semangat, dan suasana hati.
3. Menurut teori konstruktivitisme, cara belajar harus melibatkan seluruh anggota tubuh, seperti mata, telinga, tangan, kaki, perasaan hati, pikiran.
4. Menurut teori behavior, cara belajar sangat dipengaruhi oleh lingkungan seseorang. Dari beberapa teori di atas tujuan belajar itu sangat tergantung dari factor individu.
Cara/ teknik/strategi yang digunakn juga sangat bervariasi sesuai dengan kemmpuan, minat, dan karakter masing-masing. Ada beberapa patokan, agar siswa dapat belajar efektif dan efisien, misalnya sebagai berkut.
1. Memiliki kemauan dan kesiapan, misalnya dengan mengelola lingkungan, memilih teman, membuat jadwal belajar, berkompetisi, dll.
2. Melibatkan seluruh anggota tubuh, misalnya tidak hanya teori tetapi dipraktikkan di dalam kehidupan, aktif dalam keorganisasian, mencoba menuangkan dalam ide, baik lisan maupun tulisan, karya nyata, dll.
3. Memiliki komitmen pada diri sendiri (tanggung jawab) karena belajar adalah kebutuhan hidup kita, misalnya : disiplin waktu, disiplin ilmu, tekun, pantang menyerah, gigih, dll.
Dikutip dari Buku Panduan MODPB SMADABA 2013/2014
Komentar
Posting Komentar